Ingin membuka usaha skincare, namun tidak ingin memakai brand yang sudah ada melainkan membuat brand skincare sendiri. Di sini merupakan pembahasan yang tepat, karena di sini akan dibahas bagaimana cara membuat brand skincare sendiri.
Tentunya dengan langkah yang mudah dipahami, dan modal yang tidak terlalu banyak. Jadi yang pemula sekalipun dapat melakukannya.
7 Cara Membuat Brand Skincare Sendiri Jitu 100% Berhasil untuk Pemula
Tentunya ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan sebelum membuat brand skincare sendiri. Dari mulai mengetahui jenis skincare, dsb. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu dipersiapkan dalam membuat brand skincare sendiri, diantaranya.
1. Pengetahuan Tentang Skincare
Pertama tentunya pemilik usaha wajib memiliki pengetahuan tentang skincare. Pertama tentu tentang bahan-bahan apa saja yang tidak hanya cocok untuk skincare, tapi juga aman untuk digunakan dalam membuat skincare dan mengetahui bahan tersebut cocok untuk tipe kulit yang seperti apa.
Kemudian yang kedua adalah mengetahui tren kecantikan seperti apa yang tengah digandrungi dan menjadi viral di dunia skincare. Hal ini penting, supaya pengusaha dapat menciptakan skincare yang memang sedang dibutuhkan oleh masyarakat.
2. Mengetahui Jenis Skincare yang Ingin Dibuat
Setelah memiliki pengetahuan yang cukup tentang skincare, maka sekarang saatnya mengetahui jenis skincare apa saja yang ingin dibuat. Penting untuk diketahui kalau berbeda jenis skincare, berbeda juga jenis dan tipe untuk kulit.
Karena itu tentukan dulu fungsi dari skincare yang ingin dibuat, kemudian baru sesuaikan dengan tipe kulit. Selanjutnya mulai buat jenis apa saja skincare yang ingin dibuat, mulai dari toner, serum, pelembap, ataupun sunscreen.
3. Melakukan Konsultasi
Setelah mengetahui jenis skincare apa yang ingin dibuat, maka sekarang saatnya untuk melakukan konsultasi. Tentu saja konsultasi ini haru dilaksanakan dengan ahli yang memang mengerti tentang skincare.
Di sini konsultasikan konsep yang dimiliki ke lembaga terkait, seperti ke praktisi kesehatan ataupun ke bisnis konsultan. Tujuannya agar dapat memahami dengan benar, dan mendapatkan gambaran apakah produk tersebut dapat laku di pasaran.
4. Membuat Sample
Selanjutnya setelah selesai melakukan konsultasi, maka pengusaha hanya tinggal membuat sample terlebih dahulu. Sample ini wajib untuk dibuat sebelum pengusaha memutuskan untuk melakukan produksi masal terhadap brand skincare yang dimilikinya.
Pembuatan sample ini dapat dilakukan di laboratorium, ataupun fasilitas yang memang menyediakan jasa pembuatan sample produk. Tentunya pembuatan sample ini tidak dapat dilakukan secara sembarangan, karena itu membutuhkan bantuan ahli.
5. Melakukan Uji Coba
Jangan lupa setelah produk berhasil diciptakan, maka hal yang selanjutnya dilakukan adalah melakukan uji coba. Di sini pengusaha wajib melakukan uji coba kelayakan produknya, apakah sudah sesuai atau belum.
Uji kelayakan ini dilakukan untuk mengetahui apakah produk yang diciptakan benar efektif, kemudian apakah bahannya aman atau tidak.
6. Mendaftarkan ke Lembaga Terkait
Terakhir jangan lupa untuk melakukan pendaftaran produk ke lembaga terkait, sebut saja seperti BPOM dan MUI. Kedua lembaga itu menjadi penjamin bahwa produk skincare yang dikeluarkan sudah aman, dan tidak mengandung bahan berbahaya.
Modal dan Promosi yang Sesuai
Cara membuat brand skincare sendiri tentunya juga harus memperhatikan modal yang dimiliki. Karena itu sebagai awalan, tidak perlu membuat rangkaian produk lengkap. Buat dulu saja yang memang sedang menjadi kebutuhan utama masyarakat saat ini, seperti sunscreen.
Nantinya setelah berhasil, barulah mulai mengembangkan lini skincare yang dimilikinya. Setelah modal sudah terpikirkan, maka jangan lupa untuk menggencarkan promosi produk yang dimilikinya supaya brand dapat dikenal oleh masyarakat.
Jadi itulah tadi beberapa cara membuat brand skincare sendiri yang sangat mudah, dan tidak membutuhkan banyak modal sehingga cocok untuk pemula.