5 Keuntungan Produksi Massal yang Biasa Dilakukan Pabrik

keuntungan produksi massal

Istilah produksi massal sering kali didengar namun tidak banyak yang mengetahui manfaatnya. Untuk mengetahui itu, kamu perlu mengetahui contoh produksi massal terlebih dahulu di dalam dunia kerja

Banyak sekali perusahaan yang menerapkan konsep produksi seperti itu dan hasilnya maksimal. Maka dari itu di dalam artikel ini akan dijelaskan terkait produksi massal mulai dari contoh hingga manfaatnya.

Read More

Contoh Produksi Massal

Sebelum membahas contohnya, kamu perlu mengetahui terlebih pengertian dari produksi massal ini. Sesuai dengan namanya, produksi massal adalah pembuatan suatu produk dalam jumlah banyak dan umumnya menggunakan mesin.

Proses ini dilakukan karena jika hanya mengandalkan tenaga manusia maka proses ini butuh waktu lama. Umumnya pabrik atau perusahaan yang menerapkan ini, 50% dikerjakan oleh mesin untuk proses produksi.

Contoh dari produksi massal ini cukup banyak seperti pabrik rokok, kain, minuman, makanan, dll. Pada intinya segala sesuai disebut produksi massal jika proses pembuatannya lebih banyak mengandalkan mesin.

Keuntungan Produksi Massal

Pembuatan produk dalam jumlah banyak dan dilakukan oleh mesin ini memiliki berbagai keuntungan diantaranya adalah :

Peningkatan Produktivitas

Dengan pembuatan produk dalam jumlah besar tentu akan meningkatkan produktivitas perusahaan. Sebab mereka mampu memberikan kepuasan kepada konsumen dengan produk yang selalu tersedia.

Dengan seperti itu bukan tidak mungkin akan mendatangkan konsumen baru dan akhirnya ada penambahan jumlah produk. Hasilnya perusahaan akan mendapatkan keuntungan yang maksimal dari penjualan tersebut.

Biaya Produksi Rendah

Dalam dunia kerja terdapat biaya produksi tetap dan tidak tetap saat memproduksi produk. Namun hal ini bisa ditekan serendah mungkin dengan adanya produksi yang dilakukan secara massal.

Bahkan biaya yang rendah juga punya pengaruh besar pada harga dimana akan lebih terjangkau. Harga yang murah akan membuat konsumen lebih tertarik untuk membeli produk tersebut.

Hanya Butuh SDM yang Sedikit

Karena prosesnya lebih banyak dilakukan oleh mesin maka produksinya tidak terlalu membutuhkan SDM. Hal ini cukup menguntungkan karena perusahaan tidak perlu membayar gaji lebih banyak.

Umumnya SDM yang dibutuhkan di perusahaan tersebut hanya pengawasan dan beberapa bagian lainnya saja. Dengan demikian uang yang awalnya untuk gaji bisa dialokasikan untuk keperluan lain yang lebih produktif.

Efisiensi Waktu

Dalam hal memproduksi produk, menggunakan mesin memang lebih cepat dari manusia. Dalam kurun waktu tertentu, mesin mampu memproduksi hingga puluhan ribu produk yang sudah siap jual.

Hal ini tentu akan lebih efisien karena bisa memenuhi kebutuhan konsumen secara cepat. Kecepatan produksi ini nantinya akan berpengaruh dan membuat konsumen akan melakukan repeat order. 

Meminimalisir Kesalahan Produksi

Ketika produk tersebut dilakukan oleh manusia umumnya sering terjadi kesalahan produksi. Kesalahan tersebut baik pada kemasan, peletakan bahan baku atau berbagai hal yang lainnya.

Namun dengan menggunakan mesin hal ini bisa diminimalisir karena takarannya sudah tepat. Mesin akan memproduksi sesuai pengaturan yang dilakukan di awal sehingga dalam proses produksi bentuknya sama.

Hal seperti ini sangat penting karena ketika terjadi kesalahan otomatis menurunkan penjualan. Bahkan produk tersebut harus diproduksi ulang agar sesuai dengan permintaan pasar.

Dari penjelasan tersebut, produksi massal memang lebih banyak dilakukan oleh mesin daripada manusia. Hasilnya produk yang dibuat akan lebih banyak dan mampu meminimalisir berbagai kesalahan saat produksi.

Salah satu contoh produksi massal tersebut bisa dilihat pada pembuatan rokok, makanan, minuman, dll. Pembuatan dari semua produk tersebut bisa mencapai puluhan ribu dalam hitungan jam saja.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *