Cara Ternak Lele di Drum yang Mudah untuk Pemula

ternak lele di drum

Berbeda dengan ternak ayam kampung, bila Anda ingin beternak lele, kini Anda tak perlu khawatir karena sekarang Anda juga bisa melakukannya di lahan sempit dengan teknik ternak lele di drum plastik. Lele adalah spesies ikan yang kaya yang dapat berkembang biak tanpa banyak perawatan dan pemeliharaan.

Cara Ternak Lele di Drum yang Mudah dan Low Budget

Ini adalah salah satu alasan mengapa lele kerap jadi pilihan jenis ikan yang recommended untuk budidaya ikan di halaman belakang. Lantas, bagaimana cara  memelihara ikan lele sendiri dalam drum yang mudah dan minim biaya?

Read More

1. Siapkan Drum Plastik

Langkah pertama ternak lele di drum tentunya menyiapkan drum plastik berukuran 200 liter. Kemudian, lubangi bagian atasnya dengan lubang berbentuk persegi. Selanjutnya, Anda juga perlu membuat lubang di dekat bagian bawah drum sebagai saluran pembuangan.

Semakin kecil diameter lubang, maka semakin lama pula proses pengeringan drum. Pertimbangkan untuk membuat lubang dengan diameter setidaknya 1,5 hingga 2 cm.

2. Pemupukan Kolam Drum

Sesudah drum disetel dan dibersihkan, selanjutnya Anda perlu memupuk kolam guna menghilangkan zat kimia yang mungkin menempel. Pemupukan ini juga bertujuan untuk menumbuhkan plankton dan biota air kecil lainnya sebagai pakan alami ikan.

Anda bisa menggunakan seperempat kilogram kotoran hewan ternak, seperti sapi atau kambing yang telah dikeringkan sebagai pupuk. Campurkan pupuk tersebut dengan tanah lalu masukkan ke dalam drum. Selanjutnya, isi drum dengan air dengan tinggi sekitar 50 cm. Diamkan drum selama kurang lebih dua minggu supaya biota air alami tumbuh.

3. Mengisi Air ke Dalam Drum

Setelah masa pemupuka dua minggu sudah selesai, langkah selanjutnya adalah mengisi drum dengan air. Gunakan air sumur atau air sungai yang bersih hingga memenuhi 34 bagian drum. Selain itu, Anda juga menambahkan larutan EM4 ke dalam drum guna mempercepat proses pematangan air.

Selanjutnya, Anda perlu menunggu selama beberapa hari hingga warna air berubah menjadi lebih gelap. Bila sudah berubah warna, tandanya kolam drum sudah siap dimasukkan bibit.

4. Memilih Bibit Ikan Lele

Sebelum memilih benih ikan lele, Anda harus tahu bagaimana ciri-ciri bibit ikan lele yang berkualitas. Pertama, tentu bibit ikan lele harus dalam keadaan sehat, yakni tidak cacat dan tidak memiliki bercak di kulitnya.

Selain itu, pilihlah bibit ikan lele yang gerakannya gesit dan aktif berenang. Dalam memilih benih ikan lele, ada baiknya jika Anda juga memilih yang ukurannya seragam.

5. Penebaran Benih Lele

Proses penebaran benih ikan lele tidak bisa Anda lakukan sembarangan. Hindari memasukkan benih secara langsung ke dalam kolam drum karena dapat membuat benih menjadi stres dan mudah mati.

Letakkan dahulu wadah bawaan berisi benih lele ke dalam kolam drum dan tunggu selama kurang lebih 15 – 20 menit. Hal ini bertujuan supaya benih lele beradaptasi dengan suhu dan kondisi air dalam kolam drum.

6. Memberi Pakan

Untuk memberi makan benih lele, gunakan butiran pelet kecil. Baru setelah lele sudah tumbuh besar, Anda bisa memberinya pelet yang lebih besar pula.

Ada dua macam pelet yang bisa Anda jadikan pakan, yakni pelet terapung dan pelet tenggelam. Namun, para peternak lele umumnya lebih suka menggunakan pakan pelet terapung karena bisa membuat lele bergerak lebih aktif.

7. Proses Pemeliharaan

Dalam memelihara ikan lele, hindari memberi pakan secara berlebihan. Selain itu, Anda juga perlu menjaga kualitas air dalam kolam. Jangan sampai Anda membiarkan pakan di dasar kolam tertimbun terlalu banyak. Bersihkan dan ganti air kolam lele setidaknya 1 – 3 minggu sekali.

8. Panen Lele

Untuk bisa memanen ikan lele, setidaknya perlu waktu kurang lebih selama 3 bulan masa pemeliharaan. Saat memanen lele, usahakan untuk menggunakan sarung tangan supaya tangan Anda aman dari sengatan patil lele.

Selain itu, Anda pun bisa memakai jaring atau serok untuk membantu Anda menangkap ikan lele. Lakukan dengan hati-hati supaya lele tidak terluka dan stres.

Nah, itulah cara ternak lele di drum yang mudah dan low budget yang bisa Anda coba. Kini, Anda tidak perlu ragu lagi jika ingin beternak lele namun hanya memiliki pekarangan yang sempit.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *